Tentang Ketidak puasan

 "Ada bagian dari diri kita yang menuntut, untuk selalu berkembang, untuk tidak bermalas-malasan, dia baik, dia tidak mau suatu saat nanti kita menderita, dan mulai membanding-bandingkan diri, saat teman-teman lain telah sukses dan hidup dengan layak, kita hanya hidup dalam ketakutan"

Hallo lagi, mari kita berbicara tentang kerisauanku akhir-akhir ini, tentang ketidak puasan hidup, apa maksudnya ?

ada pepatah seperti ini, kita hidup dalam rel masing-masing, yang harus kamu risaukan adalah bagaimana kamu berkembang, bagaimana kamu menjadi lebih baik daripada hari kemarin, dan aku setuju, tidak usah melihat ke pencapaian orang lain, karena kita enggak pernah tau, pengorbanana apa yang telah dia berikan untuk mencapainya, dan ini juga aku setuju.

ada juga yang bilang, hidup harus dinikmati bro, tidak perlu terlalu risau akan masa depan, tidak perlu terlalu menyesali masa lalu, dan ini juga benar dan aku setuju, lalu kemana semua formula ini akan bertemu ?

akhir-akhir ini aku seperti merasakan kemunduruan kembali, seperti tidak tepat pada track dan jadwal, aku tau aku sudah berkembang sangat banyak, gajiku naik lebih banyak di banding taun lalu, tabunganku juga banyak, dan lain-lain, tapi ketika aku diiingatkan kembali tentang masa depan seperti kekhawatiran setelah ini mau kerja dimana, nikah gimana, beli rumah gimana, uang untuk anak -anak gimana, rasanya aku kembali pada titik dimana aku belum apa -apa dan belum banyak yang bisa aku lakukan..rasanya jarak seperti masih jauh, walaupun aku juga merasa bahwa aku sudah cukup jauh melangkah , dibanding teman-temanku.

tapi sayangnya aku tersandera lagi-lagi oleh pola pikir yang salah, pas kerja pengen pulang untuk segera melaksanakan project, pas pulang aku kecapekan dan membuat alasan kan habis kerja masak istirahat bentar doang gak boleh, pikiranku selalu mencari-cari alasan untuk berusaha agar aku tetap dizona nyaman dan tidak mau tersakiti, dan ini sangat berat untuk melepasnya.

aku tau.. aku tau... jawabannya simpel, seperti pada pertanyaan VCR, simpel banget

cuma harus lakuin aja kan ?

bisnis lakuin aja penawaran dan thats it, kerja lakuin aja dulu dan thats it, besok apa kata besok yang penting uangnya stay on the track.. tapi ya gitu, ada mental block yang kuat yang menghalangiku, aku gk menyalahkan tapi seperti itulah yang aku rasakan ? lalu solusinya sperti apa ?

aku juga belum tau, tapi aku akan usahakan mencari tau.. namun untuk sementara , mungkin pertanyaan VCR akan membantuku